Manajemen Produksi
MANAJEMEN PRODUKSI
Pengertian Produksi
Istilah manajemen prduksi yang
telah banyak dipakai secara meluas, dipandang kurang mencangkup seluruh
kegiatan sistem-sistem produktif dalam masyarakat ekonomi kita. Istilah
produksi tamapaknya berkonotasi sebagai organisasi produk, oleh karna itu
istilah yang lebih umum yaitu oprasi. Oprasi adalah suatu proses yang
mentransformasi bahan baku menjadi barang setengah jadi atau barang jadi sehingga mampu dikonsumsi dan
menimbulkan economy value add (Rudihardjo,2001).
Ruang Lingkup Manajemen Produksi
Justifikasi pada pelaksanaan
kegiatan sistem oprasi yang produktif dapat dilakukan berdasarkan beberapa
karakeristik sebagai berikut:
1. Efesien,
yang menyangkup pengertian output persatuan input, seringkali disebut sebagai produktivitas
dan diukur dalam satuan output yang dihasilkan perjam. Efesien berarti doing the thing right
2. Evektivitas,
yaitu mencangkup kebenaran dalam melakukan suatu proses. Sering dosebut doing the right thing.
3. Kualitas,
yang merupakan indikator yang menunjukan tingkat keberhasilan kinerja dari
output.
4. Tingkat
keandalan dalam penyediaan output, yang berkaitan dengan waktu pengiriman
kepada pelanggan.
5. Fleksibilitas,
menyangkut mudah tidaknya proses lain yang berbeda. Juga menunjukan kecepatan
memberikan respon positif dalam pembuatan produk baru atau pembuatan volume output.
Perencanaan Produksi
Suatu bagian penting pada
amanejmen oprasi adalah perencanaan produksi, yakni penetapan jenis dan jumblah
sumber daya yang diperlukan untuk membuat produk. Perencanaan produksi yang
baik meneyeimbangkan tujuan yang membutuhkan konflik: memberikan pelayanan yang
baik kepada konsumen sambil tetap mempertahankan biaya renadah, mempertahankan
laba yang tinggi sambil tetap menjaga kesesuaian persediaan.
1. Memilih
Lokasi
sebuah keputusan
penting yang harus ditetapkan terlebih dahulu dalam perencanaan produksi adalah
penempatan fasilitas. Pemlihan lokasi berpengaruh terhadap biaya oprasi, harga
produk, dan kemampuan bersaing perusahaan. Penempatan fasilitas dimana biaya
pengiriman dan biaya lain-lain yang rendah merupakan bagian dari keberhasilan
perusahaan.
2. Arti
Lokasi bagi perusahaan
Keputusan lokasi
perusahaan atau tempat usaha merupakan faktor penting dalam pengambilan
keputusan. Dua alasan penting tentang pemilihan lokasi adalah persaingan, dan
biaya.
3. Faktor Lokasi
Keputusan lokasi
seringkali melibatkan serangan faktor yang dapat dipengaruhi terhadap pendapatan, biaya, atau
keduanya karena dapat pengaruh terhadap laba. Faktor lain yang berpengaruh
terhadap laba tidak mudah untuk diukur adalah perimbangan perimbangan pemilihan
lokasi. Beberapa faktor lokasi oprasi perusahaan dibahas dan dikelompokan dalam
tiga katagori yaitu: Faktor Hubungan pasar, Faktor Biaya Untuk Fasilitas yang
berwujud, Faktor-faktor tidak berwujud.
Sumber :
Anoraga,Pandji.2005.Pengantar
Bisnis.Semarang :PT Rineka Cipta
Komentar
Posting Komentar